PONOROGO – Rumah salah satu warga Siman Ponorogo Disatroni maling. Eny Ambarsari, 32, warga Patihan Kidul, Siman. Rumahnya disatroni maling yang tak lain tetangga depan rumahnya, pada Jumat (20/5). Uang tunai ratusan ribu dan satu unit handphone Eny raib dibawa kabur tetangganya.
Kasubag Humas Polres Ponorogo AKP Harijadi menjelaskan, pencurian itu terjadi sekitar pukul 04.00. Tetangga depan rumahnya, Sebut saja " KE, sudah akrab dengan keluarga Eny. KE yang sehari-hari tinggal seorang diri di rumahnya sering menumpang ke kamar mandi untuk mandi atau sekadar buang air. Karena, rumah KE tidak punya kamar mandi. ‘’Saat itu, Eny dan keluarganya sedang tertidur. Eny tidur bersama anaknya yang masih kecil.
Hendak menumpang ke kamar mandi, KE pun mencoba masuk melalui pintu tengah rumah Eny. Tak disangka, pintu tidak dalam kondisi terkunci. Akhirnya, KE pun memberanikan diri masuk. Dalam perjalanan ke kamar mandi, KE melihat tas Eny. Punya kesempatan, KE mencuri handphone dan uang tunai di tas tersebut. Dia lalu ke kamar mandi dan kembali ke rumahnya.
Pagi harinya, Eny pun panik lantaran handphone miliknya setelah dicari-cari tidak kunjung ditemukan. Begitu juga dengan uang tunai Rp 650 ribu yang dia simpan di dalam tasnya. Pukul 09.30, Eny pun memutuskan melaporkan pencurian di rumahnya itu ke Polsek Siman. Polsek langsung mendatangi rumah Eny untuk olah TKP. Dari situ, muncul dugaan pelaku pencurian di rumah Eny adalah tetangganya.
Setelah ditelusuri, kecurigaan mengarah pada KE yang memang sudah terbiasa masuk rumah Eny untuk menumpang ke kamar mandi. Polisi yang mendatangi rumah KE pun langsung melakukan penangkapan. Benar saja, KE kedapatan menyimpan barang-barang milik Eny yang hilang. ‘’Seluruh barang bukti itu masih disimpan KE saat dilakukan penggeledahan,’’ tuturnya.
KE langsung dibawa ke Polsek Siman untuk diperiksa lebih lanjut. Hingga kemarin, penyelidikan masih dilakukan untuk mengetahui alasan dibalik aksi pencurian yang dilakukan KE. Selain itu, guna mencari tahu kemungkinan keterlibatan KE dalam sindikasi pencurian maupun penadahan. Sebab, KE pernah melakukan aksi serupa.
Post a Comment