info mediaSebuah truk tronton bermuatan pupuk diduga mengalami rem blong sehingga menabrak pos polisi di pertigaan Kertek, Kabupaten Wonosobo, Selasa 24 Mei 2016 malam. Kejadian tersebut mengakibatkan sopir dan kernet meninggal dunia di lokasi.
Korban tewas sopir Sriyadi dan kernet Sriyono, warga Lamongan Jawa Timur, kemudian dievakuasi ke RSUD Wonosobo.
Seorang saksi, Budiyanto, Rabu (25/5/2016) mengatakan bahwa truk bermuatan pupuk tersebut datang dari arah Temanggung menuju Wonosobo.
Diduga saat memasuki jalur menurun di wilayah Kertek tersebut truk mengalami rem blong dan menabrak pos polisi yang berada di pertigaan.
Sebelum menabrak pos polisi, ia mengungkapkan, truk sempat menabrak tiga mobil yang ada di depannya dan laju truk baru berhenti setelah menabrak pos polisi.
Ia menuturkan, sopir dan kernet truk bernomor polisi AG 8621 UR tersebut tergencet bodi truk dan tertimbun ratusan karung pupuk.
Evakuasi terhadap korban dan truk tronton baru berhasil dilakukan setelah alat berat didatangkan untuk menarik truk tersebut.
Kapolres Wonosobo, AKBP Azis Ardiansyah mengatakan, jalur Kertek merupakan jalur rawan kecelakaan. Jalur sepanjang tujuh kilometer merupakan jalan menurun.
Ia mengingatkan para pengendara di jalur tersebut untuk selalu waspada dan berhati-hati dan jangan lupa mengecek kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan.
Post a Comment